- Pada hari Rabu 21 April 2021 diperingati sebagai Hari Kartini. Kartini atau Raden Ajeng Kartini merupakan tokoh emansipasi wanita di masa penjajahan dan menjadi pejuang dalam kesetaraan hak perempuan. Peringatan hari Kartini ini merupakan bentuk penghargaan pada Raden Ajeng Kartini atas jasanya di masa lalu. Untuk mengenang jasa RA Kartini sang tokoh emansipasi, kamu bisa mengungkapkannya lewat puisi. Puisi tersebut bisa kamu tuliskan atau kirimkan untuk Guru, Teman, ataupun orang-orang terkasih yang menurutmu telah berjasa ataupun menginspirasi. • Siapa Asman Abnur, Dulu Pernah jadi Menteri Era Jokowi-Kalla, Kini Disebut Calon Menteri Lagi • Sering Dipanggil Preman Insyaf, Ustaz Tori Pilih Taubat Setelah Mimpi Kiamat Berikut kumpulan puisi tentang RA Kartini penuh makna dan Inspiratif dikutip dari berbagai sumber. 1. Telah terpatriNamamu Sebagai perempuan pemberaniDengan cita-cita mulia Telah terpatriNamamu dalam lubuk jiwaPara perempuan Indonesia Telah terpatriNamamuSebagai pahlawan Emansipasi wanita 2. Ibu Kartini … Meski kau telah tiadaNamun semangatmu yang membaraMasih membajar hati kaum wanita Indonesia Lihatlah kini Kartini-Kartini ModernYang terus berjuang dalam semangatmu Ingin kurasakan lagi hadirmuYang selalu menyemangati jiwa
Dalampuisi tentang ibu diatas menggambarkan seorang Ibu adalah sosok wanita yang tegar, meskipun ia telah sakit-sakitan tapi ia tidak pernah berhenti bekerja demi sesuap nasi untuk anak-anaknya. Puisi tentang ibu diatas di dedikasikan bagi mereka yang rela menahan segala rasa sakit demi keberlangsungan hidup dan kebahagiaan anak-anaknya.Untukmenghargai perjuangannya, kamu bisa mempersembahkan sebuah puisi yang bermakna dalam tentang Ibu Kartini. Artikel ini akan menyajikan beberapa puisi tentang Ibu Kartini yang bisa dijadikan referensi untuk lomba puisi, tugas sekolah atau bahkan dibacakan pada saat peringatan Hari Kartini.Puisi Tentang RA Kartini Untuk Dibaca di Hari Kartini – Pahlawan wanita yang memperjuangkan hak dan kesetaraan RA Kartini mungkin sudah berpulang 116 tahun yang lalu. Namun hingga saat ini, semangat dan pengabdiannya diteruskan oleh beberapa pejuang hak dan kesetaraan perempuan lainnya. Untuk memperingati perayaan hari Kartini nanti, Mamikos pun hendak membuat 12 puisi tentang RA kartini untuk dibaca di hari Kartini yang bisa kamu bacakan nanti. Sekilas tentang RA KartiniDaftar IsiSekilas tentang RA KartiniPuisi tentang RA Kartini untuk Dibaca di Hari KartiniDeretan Puisi tentang Hari Kartini1. Puisi Hari Kartini2. Putri Bangsa3. Puisi Pahlawan Bangsa RA Kartini4. Emansipasi Wanita Indonesia5. Penerang di Kegelapan6. Di Kala Mentari Tampakkan Sinarnya7. Kami Kartini Muda8. Berkat Dia9. Sang Inspirasi10. Ksatria Wanita11. Habis Gelap Terbitlah Terang12. Kami adalah PenerusmuPenutup Daftar Isi Sekilas tentang RA Kartini Puisi tentang RA Kartini untuk Dibaca di Hari Kartini Deretan Puisi tentang Hari Kartini 1. Puisi Hari Kartini 2. Putri Bangsa 3. Puisi Pahlawan Bangsa RA Kartini 4. Emansipasi Wanita Indonesia 5. Penerang di Kegelapan 6. Di Kala Mentari Tampakkan Sinarnya 7. Kami Kartini Muda 8. Berkat Dia 9. Sang Inspirasi 10. Ksatria Wanita 11. Habis Gelap Terbitlah Terang 12. Kami adalah Penerusmu Penutup RA Kartini lahir di Rembang pada 21 April 1879. Pada masa RA Kartini prihatin dan merasakan adanya diskriminasi antara laki-laki dan perempuan pada masa penjajahan. Pada zaman itu perempuan tidak diperbolehkan mendapatkan pendidikan. Hanya perempuan bangsawan yang berhak memperoleh pendidikan. Pendidikan Beruntung, Kartini memperoleh pendidikan di ELS Europese Lagere School. Karena Kartini adalah anak dari Raden Mas Adipati Aryo Sosroningrat, Bupati Jepara. Akan tetapi, Kartini hanya bisa memperoleh pendidikan hingga berusia 12 tahun. Sebab menurut tradisi jawa, anak perempuan harus tinggal di rumah sejak usia 12 tahun hingga menikah. Kartini punya keinginan untuk melanjutkan pendidikan karena ingin mendapatkan hak yang sederajat dengan pria dalam hal pendidikan. Oleh karenanya, Mamikos menghimpun 12 puisi tentang RA kartini untuk dibaca di hari Kartini nanti. Puisi tentang RA Kartini untuk Dibaca di Hari Kartini Kamu pun bisa mengenang jasa Ibu Kartini di setiap sekolah dari TK, SD, SMP sampai tingkat SMA selalu memperingati hari Kartini pada 21 April nanti. Dengan mendandani siswi selayaknya seorang Kartini masa kini dan juga mementaskan puisi tentang Hari Kartini. Makanya kamu harus membaca sampai habis 9 puisi tentang RA kartini untuk dibaca di hari Kartini yang bisa kamu pilih salah satunya untuk dibaca nanti. Deretan Puisi tentang Hari Kartini Jika kamu sedang mencari puisi tentang hari Kartini, berikut kumpulan puisi yang menceritakan sosok Raden Ayu Kartini. 1. Puisi Hari Kartini Engkau seperti cahaya senjaYang hadir memberikan peneranganEngkau laksana lenteraPenerang semua kegelapan Langkah engkau adalah masa depankupenentu kehidupan MutuPerjuangan engkau laksana jalanUntuk mencapai masa depan cerah 21 April kita rayakan kemenanganBeribu kata dalam satu ungkapanHarapanku adalah impianmuDi tengah rosanya badai kehidupan 2. Putri Bangsa Jiwa yang diadiluhungkan TuhanSeorang putri yang muncul dari suatu pandanganMenantang adat demi kemajuanEngkaulah putri bangsa Ibu kita KartiniIbu yang menumbuhkan kesetaraanIbu yang berjuang tentang kesamaanTak mau dilihat lemahIbu kita bercita kemandirian Ibu Kita KartiniIbu yang berbudi menata kehidupanMenjalani masa dengan impian dan citaSupaya putri bangsa tidak cuma penghiasTak cuma pemandanganNamun juga,Pejuang perubahan bangsa 3. Puisi Pahlawan Bangsa RA Kartini Namamu kekal ditangan masaAtas jasa, impian serta asaMenyangking kaum perempuan pada kemerdekaandialah wahai sang putri bangsa Tidak peduli jiwa yang lemahTetap mendayung tanpa mengeluhHingga kehendak berubah citaAgar Perempuan tetap menjadi manusia kodrat tetaplah qodratTetapi jiwa tidak bisa dilarangSeperti itulah cinta dibalik seni TuhanTak akan berakhir kedepan meski terus berperang Engkau adalah pahlawan bangsaYang yakin terhadap kekuatan TuhanHabis gelap terbitlah terangtakan terbenam sebuah ambisi Jasamu indah tertulis dengan tinta emas sang sejarahNammu diingat setiap manusia nusantara 4. Emansipasi Wanita Indonesia Raden Ajeng KartiniEngkau lahir di masa penjajahanBesar menjadi sosok wanita yang anggunberwajah cantik serta berakal budi yang baik Kebaikanmu menjelajah duniaMembawa dunia digenggaman perempuanSupaya sejajar dengan kaum adamEngkau yang memperjuangkn derajat wanita Untuk perempuan yang terbelengguTerkurung oleh jiwa yang terpenjaraKau lepaskan mereka dengan ilmumuEngkau bela terus kaum wanita 5. Penerang di Kegelapan Hidup kami kala itu gelap dan tak tahu arahSeperti seekor kerbau yang tunduk dengan tuannyaDibawa kemanapun kami bersediaMeksi hati nurani kami menolakNamun, kami tak bisa berbuat apa-apa Jangankan untuk menjadi wanita pekerjaBelajar membaca saja sudah bagai nerakaKarena kala itu kami tak diperbolehkanNamun… Berkat jasa dan perjuangan muKami wanita yang selalu ditindasMenatap ke depan pun tak sanggupJangankan memiliki cita-citaMembayangkan nya saja kami tak bisaNamun….. Berkat jasa dan perjuangan muKau setarakan kami di mata duniaKau jadikan kami wanita pemberani yang bisa menggapai cita tanpa takutDemi untuk memajukan bangsa Terima kasih Kartini kuJasamuPengorbananmuAkan ku ingat selalu 6. Di Kala Mentari Tampakkan Sinarnya Di kala mentari tampakkan sinarnyaMenandakan hari ini sudah berubahKami bukan wanita dulu yang bisa ditindasKini kami adalah wanita yang baru Wanita yang penuh dengan keberanianWanita yang ingin terus belajar dan menggapai masa depanKami adalah kartini mudaYang siap berjuang untuk bangsa Tanpa rasa takutTanpa nyali yang ciutKarena kami setara di mata duniaJika kalian berani menindas kami Kami siap melawan di garis paling depanKarena kami bukan wanita yang duluBerkat perjuangan ibu Kartiniku 7. Kami Kartini Muda Jika dahulu perempuan hanya diam di huniannyaAtau hanya menjadi budak di istananya sendiriMaka kali ini semua sudah berubah Semenjak kau perjuangkan hak-hak kami di duniaKau bosan melihat ketidakadilan pada kaummu sendiriYang dahulu hanya dipandang sebelah mataSosok mu lah yang berhasil mengubah segalanya Menciptakan kartini-kartini muda penerus bangsaKarena perjuanganmu dahuluKini kami masih bisa merasakannyaTerima kasih ku ucapkan padamu Berkat jasamuKini kami bisa bernapas lebih lega 8. Berkat Dia Harum NamanyaSehebat apapun wanita di dunia iniTak ada yang lebih hebat dibandingkan dengan dirimuSecantik apapun wanita saat ini Tak ada yang melebihi cantik muKarena cantik mu itu tulusKarena hebatmu itu luar biasaKami sebagai wanita bukanlah apa-apa jika tanpa dirimu Mungkin saja kami masih di rumah dan tak bisa kemana-manaNamun lihatlah BerkatmuBerkat usahamuBerkat kerja kerasmuKini semua wanita bisa melakukan apa saja yang diinginkan Bisa menggapai cita seperti apa yang diinginkanBahkan negara ini juga sempat dipimpin oleh wanitaLihatlah Ibu KartiniMeskipun engkau telah tiadaNamun harum namamu akan abadi selamanya 9. Sang Inspirasi Habis gelap terbitlah terangItulah semboyanmuTanpa ada sekat antara kita dan merekaKau menghapus semua sekat itu Kau tunjukkan pada duniaTak ada beda antara wanita dan priaKau korbankan jiwa dan ragaHidup dan mati demi keadilan kaummu Dengan penuh semangat yang membaraKau tunjukkan bahwa kami ini bisaUsaha da semangatmu yang tak pernah padamMeskipun cacian yang terus menerjang Dengan semangat kau terus bertahanUntuk menghancurkan sekat pembatasUntuk selamanya Kini hasilmu berbuah manisKini kaummu lebih dihargaiKaummu memperoleh keadilan yang kau inginkanKarena hal itulah kau menjadi inspirasi setiap perempuan Kau adalah inspirasi bagi wanita di seluruh negeriKau adalah ibu kitaTerima kasih atas jasamuYang menjadikan kami wanita yang lebih kuat Menjadikan kami wanita yang lebih hebatTerima kasih Ibu KartiniDoa kami selalu menyertai 10. Ksatria Wanita Hujan belum berhentiKabut tebal masih menyelimutiBudaya pilih kasih di negeri iniMenjadikan hak wanita dibatasi Tangsi selalu mengalir di pipiTak ada satupun yang peduliMeski menangis merintihMereka menutup telinga seolah tuli Wanita dikurungWanita dilarungWanita dikungkungWanita tempurung Lemah tak memiliki dayaMelawan pun tak akan bisaPasrah menerima semua yang adaMenerima berbagai macam tubian siksa Kini semua itu telah sirnaKarena hadirnya sosok ksatriaSeorang Kartini yang MuliaBerjuang untuk kaumnyaKini perempuan terlepasBebas tanpa ada batas Setara dan telah merdekaKini tak ada luka lagiDuka tak akan kembaliSemuanya kini telah sirnaTergantikan dengan senyum di pipi Inilah hasilnyaHasil jerih payahnyaJerih payah yang menggeloraKaulah ksatria wanitaRaden Ajeng Kartini Kau Adalah Inspirasi 11. Habis Gelap Terbitlah Terang Itulah pikiranmuTanpa batas antara kita dan merekaKau menghapus batasan ituKau menunjukkannyaTak ada beda kita dengan mereka Kau korbankan jiwa dan ragamuHidup dan matimu demi ituKau semangat membaraMenunjukkan bahwa kita bisa Usaha dan semangatmu tak pernah matiMeski cacian sering menerjang,Kau tetap bersemangatUntuk menghancurkan dinding pembatasHingga selamanya Kini, hasilmu telah terasaKau menunjukkannyaKau adalah inspirasi setiap perempuanKau adalah inspirasi negeri iniKau adalah Ibu kita Terimakasih dengan jasamuYang menuntun kamuMenjadi orang kuatMenjadi orang hebatTerimakasih Ibu KartiniDia kami menyertaimu 12. Kami adalah Penerusmu Kami Adalah PenerusmuKeluargamu terhormat, RadenHidupmu indah, AjengKaupun dikenal, KartiniSeperti warna lukisan kehidupanPerempuan Indonesia Bukumu mengubah polaMengubah takdir perempuan IndonesiaMengubah kejamnya masa laluHingga perempuan bisa bebasDalam berkarya dan bergerak Masa lalu kelam kau tulisUntukmu dalam kisah iniDunia yang kau impikanSudah ada di depan mata kamiKini perempuan sudah majuDan berbakti pada aturan negara Terkadang masih penuh emosiDengan mata yang memerahTerkadang masih dengan air mataDan senyum yang perlahan sirnaYang ada di wajahmuDipaksaMenjadi kekasih orangYang tak kau inginiKau tetap memberontak akan kegelapan Namamu selalu di hari perempuan IndonesiaRevolusi wanita yang kau ciptakanKini kami setaraKami penerusmu Lagupun tercipta dengan haru untukmuSemua tentangmuSurat masa lalumuKuharap kau membacanya Usia mudamu tenggelamTapi karyamu di atas permukaanTak ada pembatasBagai burung yang beberas terbangHingga kini menjadi kenangan Matahari sudah terbitSenyum perempuan mulai tersunggingYang lalu tak teringatKami adalah penerusmu Penutup Demikianlah ulasan Mamikos mengenai 12 puisi tentang RA kartini untuk dibaca di hari Kartini nanti. Semoga dengan adanya ulasan 12 puisi tentang RA kartini untuk dibaca di hari Kartini ini, kamu jadi bisa mengobarkan semangat Kartini dalam hati kamu dan bisa lebih optimis dalam menyuarakan hak-hak dan kesetaraan gender seperti yang Kartini lakukan. Apabila kamu merasa 12 puisi tentang RA kartini untuk dibaca di hari Kartini ini berguna, maka jangan lupa menyebarkan informasi ini pada teman dan pengikutmu di media sosial. Sementara untuk informasi lain seperti pencarian hunian, maka kamu bisa mengakses aplikasi pencari kost Mamikos. Via aplikasi pencari kost Mamikos, kamu bisa memperoleh hunian yang kamu butuhkan dan bisa disesuaikan. Serunya lagi aplikasi pencari kost Mamikos bisa kamu dapatkan secara gratis di Appstore dan Playstore sekarang. Klik dan dapatkan info kost di dekat mu Kost Jogja MurahKost Jakarta Murah Kost Bandung Murah Kost Denpasar Bali Murah Kost Surabaya Murah Kost Semarang Murah Kost Malang Murah Kost Solo Murah Kost Bekasi Murah Kost Medan Murah . 12 141 336 73 83 369 55 413